Berlutut renta dibawah
Beribu kaki
Merendahkan harga diri
Demi sebuah koin
Meringis kaki
Menahan beban
Menopang tubuh pun kini bergetar
Dihina itu sudah biasa
Makanan utama dalam hidupnya
Pekat lekat liur
Menempel dibadan
Yang dulu bersih
Kini tlah berkapuk
Rambut ini
Bukan lagi mahkota
Bukan pula tahta
Hati ini
Kini pun t’lah keras
Bagai batu
Yang dibuang oleh tukangnya
Mimik renta tak akan berperan
Menahan tangispun
Kini percuma
Air mata itu kini telah habis
Entalah…
Mungkin kering?
Peduli?
Pedulihkan engkau ?
Meringgis pun…
Engkau hiraukan…
Satu koin untuk berjuta sel
Yang mungkin semakin hari
Tak berfungsi
Satu koin untuk beribu kalori
Yang kini lemah dan tak berdaya…
Kini hanya nafas yang ia punya
Tak butuh koin
Dan tak butuh meminta………
http://www.facebook.com/novia.sarimetkono
http://www.facebook.com/Arunthelau
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Jangan lupa berbagi ya sob